Label

Minggu, 01 Desember 2013

Banyak Kader Demokrat, Golkar, dan Gerindra Lebih Pilih Jokowi

(JAKARTA - Gubernur DKI
Jakarta Joko Widodo
(Jokowi) semakin
menunjukkan taringnya
dalam merajai hasil survei
calon presiden. Bahkan,
pemilih partai lain berpaling
memilih Jokowi.

Hal itu terlihat dari survei
yang dilakukan lembaga
Center for Strategic and
International Studies (CSIS).
Survei dilakukan di 33
provinsi pada tanggal 13-20
November 2013. Jumlah
sampel 1.180 dengan
margin of error 2,85 persen
pada confidence level 95
persen.

Diketahui selain PDI
Perjuangan yang memang
pemilik Jokowi, ternyata tiga
partai lainnya yakni
Demokrat, Golkar dan
Gerindra terdapat kader
yang lebih memilih mantan
Wali Kota Solo itu sebagai
calon presiden.

"Survei CSIS menemukan
bahwa tingkat dukungan
terhadap Jokowi semakin
terkonsolidasi bukan hanya
pemilih PDIP tetapi juga dari
pemilih partai lain," kata
Peneliti CSIS Philips J
Vermonter di Kantor CSIS,
Jakarta, Minggu
(1/12/2013).

Hasil survei memperlihatkan
pemilih Jokowi terbesar
datang dari pemilih PDIP
sebanyak 63,6 persen
disusul Demokrat 42,7
persen; Golkar 22,7 persen;
Gerindra 20,6 persen.
Padahal, Gerindra telah
mencalonkan Prabowo
Subianto sebagai calon
presiden. Sedangkan Golkar
dengan Aburizal Bakrie.
Sementara Demokrat masih
menggelar konvensi yang
diikuti 11 peserta.

Philips mengatakan adanya
pemilih Gerindra yang
menyeberang memilih
Jokowi bukan terkait
loyalitas partai. Namun
fenomena Jokowi yang
terlalu kuat di masyarakat.

"Ada figur menjanjikan
daripada Prabowo," katanya.
itu jawaban simpel,
Sedangkan Demokrat belum
ada calon yang kuat untuk
diusung setelah era Susilo
Bambang Yudhoyono.

"Sedangkan Golkar separuh
memilih Ical, separuhnya
memilih Jokowi. Efek
Jokowi lintas partai,"
ujarnya.

Sumber Tribunnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar