Label

Minggu, 01 Desember 2013

DPP PBB KUNJUNGI KANTOR PUSAT DEWAN DAKWAH ISLAMIYAH INDONESIA

Dewan
Pimpinan Pusat Partai Bulan
Bintang (DPP PBB) yang
dipimpin langsung Oleh Ketua
Umum DPP PBB telah
melakukan silaturahim politik
ke Kantor Pusat Dewan
Dakwah Islamiyah Indonesia
(DDII) di Jl. Kramat Raya 45
Jakarta, Rabu

(27/11/2013).Ikut dalam
rombongan DPP adalah Ketua
Dewan Kehormatan Partai DR.
Fuad Amsyari, Sekretaris
Majelis Syuro Bambang Setyo
dan sejumlah Fungsionaris
DPP antaralain KH. Anwar
Shaleh, Yasin Ardhy, Dwianto
Ananias, Masroer Anhar,
A.Noor Chaniago,  Samsudin,
SH dan Fungsionaris DPP
lainnya yang berjumlah sekitar
dua puluh orang. Tepat pukul
11.00 wib rombongan DPP
PBB diterima oleh Ketua
Pembina DDII Prof.DR. AM.
Saefuddin, Ketua Umum DDII
KH Syuhada Bahri, dan
sejumlah pengurus DDII
lainnya yang memenuhi ruang
rapat utama DDII di lantai 2
Gedung Dewan Dakwah.

Dalam Pertemuan yang
berlangsung empat jam
tersebut DPP PBB
mengemukan situasi politik
nasional menjelang pemilu
dan menjelaskan poisisi
apartai Bulan Bintang
menghadapi pemilu 2014
mendatang. Ketua Umum PBB
berharap kepada seluruh
ormas Islam saat ini termauk
DDII untuk menegaskan
pilihan kepada partai Bulan
Bintang.

“Selama ini kita
mengenal istilah yang dipakai
oleh organisasi dan ormas
Islam adalah “tidak kemana-
mana, tapi ada dimana-mana”
telah merugikan kekuatan
politik Islam. Suara umat
terpecah kemana-mana
sehingga tidak memiliki
kekuatan apa-apa. Jika hal
ini dilakukan maka mustahil
partai Islam akan menjadi
besar dalam panggung politik
Nasional,” tegas Kaban.

“Partai Bulan Bintang
mustahil akan menjadi besar
jika tidak didukung oleh
ormas dan organisasi
Islam.PBB lahir dibidani oleh
DDII dan sejumlah ormas
Islam pada tahun 1998, maka
menjadi kewajiban bersama
bagi kita untuk membesarkan
PBB dalam pemilu
mendatang,”lanjut Kaban
Menurut Kaban PBB tidak
bisa dipisahkan dengan DDII,
karena PBB lahir sebagai
kehendak umat yang
bergabung dalam Badan
Koordinasi Umat Islam ketika
itu yang dimotori oleh DDII.

PBB merupakan satu-satunya
parpol yang melanjutkan
perjuangan masyumi dan PBB
sejak berdiri sampai sekarang
dan seterusnya tetap
konsisten dengan syariat
Islamnya.

“Indonesia adalah negara
yang berpenduduk muslim
terbesar di dunia dan mustahil
Indonesia dibangun jika tidak
ada kekuatan politik
Islam.Maka saya berharap
seluruh kekuatan ormas Islam
mendukung PBB yang telah
menunjukkan konsisteninya
dalam memperjuangkan
syariat Islam,” tegas mantan
menteri kehutanan ini
Sementara itu AM Saefuddin
dalam sambutan selamat
datangnya mengatakan bahwa
DPP PBB merupakan tamu
istimewa bagi DDII.

“DDII hari ini kedatangan tamu yang sangat istimewa yaitu Partai Bulan Bintang. Dalam poolitik itu ada dua sosok, satu sosok politisi yang keberadaannya
memburu kekuasaan, mereka
berpikir bagaimana meraih
kekuasaan dan
mempertahankannya, satu
sosok yang kedua adalah
negarawan, mereka yang
memikirkan akan
keberlangsungan negara.

PBB yang saya kenal adalah
kumpulan politisi dan
negarawan,” tegas AM
Saefuddin
AM Saefudin berharap
berharap agar dari PBB lahir
negarawan-negarawan yang
berkualitas yang dapat
membangun Indonesia
kedepan.

”Penentu Presiden
Indonesia ke depan bukan
hanya dominan ditentukan
dari segi kwantitas tetapi juga
ditentukan dari segi kwalitas
manusianya.

DDII berharap
terjalin kerjasama yang baik
antara DDII dengan PBB
dalam membangun bangsa ke
depan. Indonesia menghadapi
tantangan yang sangat berat
oleh karena itu dibutuhkan
orang-orang yang berkwalitas
dan berintegritas dalam
membangun bangsa ke
depan,” tegas AM Saefuddin
Sementara itu KH Syuhada
Bahri, Ketua Umum DDII
dalam sambutannya
mengharapkan agar seluruh
jajaran PBB dapat melakukan
silaturahim dan kerjasama
dengan DDII dari pusat,
provinsi, Kabupaten sampai
kecamatan.

”Beberapa
pengurus DDII di daerah
belum banyak mengetahui
keberadaan PBB didaerahnya,
ini menandakan PBB belum
melakukan kerjasama dengan
DDII di daerah, “ tegas
Syuhada

Sumber PBB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar